Mata Kabur Sebelah Penyebab Mata Kabur Dan Cara Mengatasinya

  • Rendi Sihombing
  • Feb 21, 2021
Mata Kabur Sebelah

Secara umum, mata buram yang menunjukkan bahwa sanya Anda memiliki masalah dengan ketajaman penglihatan yang umum, seperti mata minus atau plus, yang dapat meperbaiki mata kabur sebelah yaitu dengan memakai kacamata atau lensa kontak. Namun, Anda harus segera memeriksakan diri anda ke dokter jika penglihatan kabur. Bisa jadi kondisi yang seperti ini merupakan gejala central serous chorioretinopathy (CSCR).

mata kabur sebelah

Gambaran Umum (CSCR)

Central serous chorioretinopathy (CSCR) alias retinopati serosa sentral, adalah gangguan penglihatan yang disebabkan oleh kebocoran cairan dari lapisan jaringan di bawah retina (koroid). Cairan tersebut kemudian merembes dan menumpuk di lapisan retina pada mata.

CSCR biasanya hanya menciptakan keburaman satu sisi. Gejala lain yang bisa menyertai adalah:

  • Area hitam tepat di tengah penglihatan
  • Garis lurus yang menjadi bengkok, bergelombang
  • Objek tampak lebih kecil dari ukuran aslinya
  • Objek menjadi terlihat jauh dari jarak sebenarnya
  • Benda berwarna putih terlihat kekuningan

Ada dua jenis penyebab mata yang kabur atau kabur yang diakibatkan CSCR, yaitu akut dan kronis. CSCR akut yang terjadi secara tiba-tiba dan yang berlangsung dalam waktu singkat. Biasanya, CSCR akut akan sembuh dengan sendirinya ketika cairan akhirnya diserap kembali dalam 2-6 bulan.

Jika pada fase akut ini terjadi secara berulang kali, Maka CSCR akan dapat berkembang menjadi kondisi yang kronis. Jika dibiarkan, mata yang terkena CSCR, akan berisiko kehilangan penglihatan total.

Mata Buram Dan Pusing

Keluhan mata kabur saat beraktivitas, pusing, sakit kepala, dan tidur nyenyak (yang diiringi dengan mimpi yang mungkin tidak menyenangkan), kondisi ini bisa jadi disebabkan oleh rasa cemas atau pikiran berat yang mungkin Anda rasakan saat ini.

Pada penderita kecemasan yang tidak wajar, atau beban mental yang meningkat akan menyebabkan kondisi psikis dan fisik Anda terasa tidak nyaman. Hal ini biasanya bisa dibarengi dan diawali dengan keluhan gangguan tidur yang mungkin mengganggu Anda.

Mata Buram Dan Pusing

Saat tubuh merasakan efek gangguan tidur, hal ini akan dibarengi dengan beberapa keluhan lain, seperti:

  • Sakit kepala
  • Pusing
  • Mata lelah
  • Penglihatan tidak jelas atau kabur karena mata kering atau mata lelah
  • Tidak bisa berkonsentrasi dengan baik
  • Lebih mengganggu gangguan tidur
  • Mual
  • Bersendawa berlebihan
  • Sakit perut atau nyeri
  • Gemetar
  • Keringat dingin

Jadi, saat kecemasan semakin tidak terkendali dan penyebab kecemasan tidak ditangani dengan baik, maka kecemasan ini akan semakin mempengaruhi kenyamanan tubuh Anda. Anda bisa merasakan satu atau lebih keluhan di atas bersama-sama.

Oleh karena itu, jika saat ini Anda merasakan kecemasan, stres, atau beban mental yang berlebihan, maka kendalikanlah, dan cari jalan keluar serta temukan solusi untuk semua itu dan tenangkan diri Anda.

Selain kecemasan yang berlebihan, beberapa kondisi medis lain juga bisa memicu keluhan serupa, seperti:

  • Anemia
  • Gangguan tekanan darah
  • Kolesterol darah yang berlebihan
  • Diabetes
  • Gangguan pencernaan atau liver
  • Gangguan saraf di daerah leher Anda
  • Kelelahan fisik
  • Kebiasaan tidur larut malam
  • Kekurangan vitamin

Karena berbagai kondisi medis dapat memberikan keluhan yang hampir sama, maka untuk memastikan penyebab utama dari keluhan ini sebaiknya coba kunjungi dokter keluarga atau psikiater atau spesialis penyakit dalam Anda.

Dokter akan melakukan wawancara mengenai keluhan yang Anda rasakan, kemudian akan direncanakan pemeriksaan fisik dan investigasi untuk membantu menentukan penyebabnya.

Dengan demikian, perawatan dan pengobatan bisa diberikan sesuai indikasi. Untuk saat ini, Anda juga dapat mencoba beberapa upaya siswa, seperti:

  • Hindari tidur larut malam
  • Menghindari konflik
  • Hindari kelelahan fisik
  • Hindari makanan pedas, makanan instan selama masa pemulihan
  • Air secukupnya
  • Lakukan olahraga secara teratur

Penyebab Mata Kabur Dan Cara Mengatasinya

Mata kabur adalah hilangnya ketajaman visual dan ketidak mampuan seseorang untuk dapat melihat objek secara detail.

Penyebab Mata Kabur Dan Cara Mengatasinya

Mata kabur adalah keluhan visual yang paling umum. Namun, Anda tetap harus mewaspadai hal itu karena ini juga bisa menjadi gejala penyakit lain yang lebih serius. Lihat juga : Cara Merawat Mata Rabun Tergantung Dari Penyebab Utamanya

Mata kabur dapat disebabkan oleh berbagai hal dan dapat terjadi pada salah satu atau kedua mata. Penyebab yang paling umum terjadi mata kabur adalah kelainan refraksi, seperti :

  • Rabun jauh
  • Rabun dekat
  • Presbiopia
  • Dan astigmatisme.

Mata kering merupakan faktor lain yang menyebabkan penglihatan kabur. Hal ini dikarenakan mata tidak mampu menghasilkan air mata sebagaimana mestinya sehingga tidak dapat menjaga dan melumasi permukaan mata. Jika kondisi ini tidak segera ditangani maka akan menyebabkan penglihatan menjadi kabur.

Berbagai Penyebab Mata Buram

cara mengobati mata buram secara alami

Untuk lebih memahami penyebab mata kabur, berikut beberapa contohnya:

1. Gangguan Mata Refraksi

Kelainan mata refraksi yang dapat menyebabkan penglihatan anda menjadi kabur. Kondisi ini membuat penderitanya perlu berkacamata agar bisa melihat dengan jelas. Gangguan refraksi mata terjadi karena adanya perubahan bentuk bola mata, bentuk kornea mata, atau ada masalah pada lensa mata.

2. Katarak

Katarak adalah kondisi yang membuat lensa mata menjadi buram dan menghalangi cahaya mencapai retina, sehingga penglihatan menjadi kabur. Kondisi ini bisa terjadi karena faktor penuaan atau cedera pada mata.

3. Degenerasi Makula

Degenerasi makula merupakan gangguan penglihatan yang biasa dialami oleh lansia. Kondisi ini dapat menyebabkan penderita kehilangan penglihatan di bagian tengah bidang pandang akibat kerusakan makula, yaitu area di sekitar retina mata yang berfungsi untuk meningkatkan ketajaman penglihatan.

4. Glaukoma

Glaukoma adalah penyakit pada mata yang sering disebabkan oleh tekanan yang berlebihan pada bola mata. Kondisi ini menyebabkan saraf menjadi rusak permanen dan menyebabkan mata kabur.

5. Infeksi Mata

Biasanya infeksi mata terjadi karena virus, bakteri, atau jamur yang masuk ke mata. Infeksi ini yang dapat terjadi karena cedera pada mata atau bisa juga tertular dari orang lain. Contoh penyakit mata menular yang paling umum adalah konjungtivitis.

Kondisi ini disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri. Meski biasanya kondisi seperti ini tidak serius, konjungtivitis menular dan terkadang bisa menyebabkan penglihatan anda menjadi kabur.

6. Penggunaan Lensa Kontak

Lensa kontak yang kotor dan rusak dapat mengganggu penglihatan. Penggunaan dan perawatan lensa kontak yang tidak tepat dapat menyebabkan cedera dan infeksi pada kornea mata (keratitis).

7. Diabetes

Jika Anda menderita diabetes tipe 1 atau tipe 2, Anda berisiko mengalami retinopati diabetik. Pada kondisi ini terjadi kerusakan pada pembuluh darah dan saraf pada retina mata, sehingga mengakibatkan penglihatan menjadi kabur.

8. Tekanan Darah Tinggi

Memiliki tekanan darah tinggi tidak hanya menyebabkan stroke, tetapi juga mengakibatkan stroke ringan pada mata yang disebut oklusi vena. Orang dengan oklusi vena biasanya mengalami penglihatan kabur dan hanya mempengaruhi satu mata.

9. Konsumsi Obat – Obatan Tertentu

Mata kabur juga bisa disebabkan oleh faktor lain, seperti obat atau suplemen, baik yang diresepkan maupun yang dijual bebas. Beberapa obat yang dapat membuat penglihatan Anda kabur meliputi:

  • Obat antikolinergik tertentu
  • Beberapa jenis obat antihipertensi
  • Pil keluarga berencana
  • Kortikosteroid
  • Obat antidepresan
  • Obat penyakit jantung

Mata kabur biasanya bukan masalah serius jika keluhan datang dan pergi begitu saja. Namun, jika keluhan mata kabur yang Anda derita disertai dengan gejala lain seperti kepekaan terhadap cahaya (fotofobia), bintik-bintik yang muncul saat melihat benda (floaters), sakit mata, penglihatan ganda, dan pendarahan pada mata, ada baiknya untuk berkonsultasi dengan dokter mata.

Pasalnya, ini bisa jadi pertanda adanya masalah mata yang serius atau penyakit yang serius.

Mendiagnosis Penyebab Mata Buram

 

Mendiagnosis Penyebab Mata Buram

Keluhan mata kabur merupakan masalah kesehatan yang memerlukan pemeriksaan dan pengobatan dari dokter mata. Untuk menegakkan diagnosis, dokter akan menelusuri riwayat kesehatan Anda dan keluhan mata kabur untuk mengetahui seberapa parah gejala yang muncul dan faktor penyebabnya.

Dari sini, dokter yang akan melakukan beberapa pemeriksaan fisik pada mata anda, termasuk menguji ketajaman penglihatan Anda. Tes mata yang umum meliputi:

  • Pemeriksaan tekanan bola mata, atau tes tonometri
  • Oftalmoskopi
  • Tes slit lamp

Selain tes mata, dokter Anda mungkin memesan tes darah untuk melihat apakah Anda memiliki bakteri dalam darah atau infeksi di tubuh Anda. Setelah penyebabnya teridentifikasi, dokter akan menangani mata buram sesuai diagnosis penyakit yang mendasari.

Cara Mencegah Mata Buram

Meski pada kasus tertentu penyebab mata kabur tidak bisa dicegah, pola hidup sehat bisa menurunkan risiko terkena kondisi ini. Terapkan gaya hidup sehat dengan:

Berhenti Merokok

Selalu kenakan kacamata hitam dengan lensa anti-UV saat pergi keluar untuk menjaga mata Anda tetap terlindungi.

Konsumsilah makanan yang mengandung nutrisi sehat. Pilih sayuran berdaun hijau tua, seperti bayam dan kangkung. Selain itu, konsumsilah juga makanan yang mengandung omega-3, seperti tuna dan tuna.

Cuci Tangan Anda Sebelum Memakai Atau Melepas Lensa Kontak

Jalani pemeriksaan mata secara teratur, terutama jika Anda memiliki riwayat penyakit mata dalam keluarga.

Kenakan kacamata pelindung saat mengoperasikan alat berat atau melakukan aktivitas tertentu yang berisiko melukai mata

Apapun penyebabnya, keluhan penglihatan kabur merupakan kondisi yang perlu diperiksa dan ditangani oleh dokter mata. Untuk itu, konsultasikan ke dokter mata jika penglihatan kabur yang Anda keluhkan disertai gejala lain. Tujuannya untuk mencegah keburaman mata Anda semakin parah, dan juga untuk mencegah risiko masalah mata permanen.

Post Terkait :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *