Wasir, atau dikenal juga dengan ambeien, adalah salah satu masalah kesehatan yang cukup umum dialami, baik oleh pria maupun wanita, terutama yang berusia dewasa. Penyakit ini terjadi akibat pembengkakan pembuluh darah di daerah anus dan rektum bagian bawah. Gejalanya bisa sangat mengganggu, mulai dari rasa nyeri, gatal, hingga perdarahan saat buang air besar.
Salah satu pengobatan yang sering digunakan untuk mengatasi wasir adalah obat wasir peluru, yaitu obat berbentuk supositoria (seperti peluru kecil) yang dimasukkan langsung ke dalam anus. Obat ini bekerja langsung di area yang terkena wasir, memberikan efek antiinflamasi, mengurangi rasa sakit, dan membantu meredakan pembengkakan.
Namun, masih banyak orang yang belum mengetahui cara pakai obat wasir peluru dengan benar. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas secara lengkap tentang apa itu obat wasir peluru, bagaimana cara menggunakannya, serta hal-hal yang perlu diperhatikan agar penggunaannya aman dan efektif.
Apa Itu Obat Wasir Peluru?
Obat wasir peluru adalah obat berbentuk supositoria rektal yang dimasukkan ke dalam anus untuk mengobati wasir internal. Bentuknya menyerupai peluru kecil atau kapsul lonjong yang mudah larut di dalam tubuh. Begitu berada di dalam rektum, obat ini akan mencair karena suhu tubuh dan langsung bekerja di area yang terkena wasir.
Kandungan Umum dalam Obat Wasir Peluru:
- Kortikosteroid: untuk mengurangi peradangan dan pembengkakan
- Anestesi lokal: seperti lidokain, untuk mengurangi rasa nyeri dan gatal
- Astringen: membantu mengecilkan pembuluh darah yang membengkak
- Antiseptik: mencegah infeksi
Manfaat Obat Wasir Peluru
- Meredakan peradangan pada wasir internal
- Mengurangi rasa nyeri dan gatal di area anus
- Membantu mengecilkan benjolan wasir
- Mempercepat proses penyembuha
- Mengurangi perdarahan ringan saat buang air besar
Cara Pakai Obat Wasir Peluru yang Benar

Agar obat bekerja dengan optimal dan aman, penting untuk mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Cuci Tangan Terlebih Dahulu
Sebelum menyentuh obat dan area anus, cuci tangan dengan sabun dan air bersih untuk mencegah infeksi.
2. Siapkan Obat
Keluarkan satu supositoria dari kemasan. Jika obat terasa terlalu lunak karena panas, Anda bisa mendinginkannya sebentar di kulkas (jangan dibekukan) agar lebih mudah dimasukkan.
3. Posisi yang Tepat
Posisikan tubuh Anda dengan cara berbaring miring, dengan lutut ditekuk ke arah dada (posisi fetal). Anda juga bisa mencoba berdiri dengan satu kaki diangkat ke atas bangku kecil. Pilih posisi yang paling nyaman bagi Anda.
4. Masukkan Obat ke Dalam Anus
Dengan tangan yang bersih (bisa menggunakan sarung tangan sekali pakai atau jari yang dibungkus tisu bersih), masukkan obat ke dalam anus secara perlahan. Masukkan ujung runcing lebih dahulu, dorong perlahan sekitar 2-3 cm ke dalam rektum.
Tips: Bisa menggunakan pelumas berbahan air (water-based lubricant) agar lebih mudah masuk.
5. Tetap Berbaring Selama Beberapa Menit
Setelah obat dimasukkan, tetap dalam posisi berbaring selama minimal 10-15 menit agar obat tidak keluar kembali dan bisa larut secara sempurna di dalam rektum.
6. Cuci Tangan Kembali
Setelah selesai, bersihkan tangan Anda dengan sabun dan air bersih.
Frekuensi dan Waktu Pemakaian
- Umumnya digunakan 1–2 kali sehari, tergantung instruksi dari dokter atau petunjuk pada kemasan.
- Waktu terbaik untuk menggunakan obat ini adalah setelah buang air besar dan sebelum tidur malam, karena tubuh lebih rileks dan Anda tidak akan banyak bergerak, sehingga obat lebih efektif terserap.
Hal yang Perlu Diperhatikan
Jangan digunakan lebih dari dosis yang dianjurkan.
Penggunaan berlebihan bisa menyebabkan iritasi atau efek samping.
Tidak untuk wasir luar.
Obat peluru hanya efektif untuk wasir internal. Jika Anda mengalami wasir eksternal, sebaiknya gunakan salep wasir atau pengobatan lain sesuai anjuran dokter.
Boleh digunakan oleh wanita, termasuk pasca-melahirkan, namun konsultasikan dulu dengan dokter, terutama jika sedang hamil atau menyusui.
Simpan di tempat sejuk, jauh dari panas dan sinar matahari langsung agar tidak meleleh.
Jika terjadi reaksi alergi, iritasi, atau perdarahan yang memburuk, hentikan penggunaan dan segera hubungi dokter.
Efek Samping yang Mungkin Terjadi
Meskipun umumnya aman, beberapa orang mungkin mengalami efek samping ringan seperti:
- Sensasi terbakar atau rasa tidak nyaman di anus
- Alergi ringan (ruam, gatal)
- Diare atau dorongan ingin buang air besar sesaat setelah pemakaian
Dalam kasus yang sangat jarang, reaksi serius seperti iritasi parah atau infeksi bisa terjadi
Kesimpulan
Obat wasir peluru adalah solusi efektif dan praktis untuk mengatasi wasir internal, terutama dalam meredakan gejala seperti nyeri, gatal, dan peradangan. Dengan penggunaan yang tepat dan rutin, obat ini bisa membantu mempercepat penyembuhan dan meningkatkan kenyamanan Anda dalam beraktivitas.
Namun, penggunaan obat hanyalah salah satu langkah. Agar hasilnya maksimal, penting juga untuk menjaga pola makan tinggi serat, cukup minum air, dan menghindari duduk terlalu lama.
Jika keluhan tidak membaik dalam waktu seminggu atau semakin parah, jangan tunda untuk berkonsultasi ke dokter. Penanganan yang cepat dan tepat akan mencegah komplikasi dan mempercepat pemulihan.