Gejala mata minus harus segera diwaspadai. Karena jika tidak, mata minus bisa semakin parah akibat lambatnya penanganan. Mata minus sendiri dikenal juga dengan sebutan rabun jauh. Pada mata minus, cahaya jatuh berada di depan retina hingga mengakitbatkan benda jauh nampak kabur dan tidak jelas. Mata minus bisa menyebabkan penglihatan menjadi kurang optimal hingga mengganggu aktivitas penderitanya.
Berikut ini adalah beragam gejala mata minus yang penting diketahui. Jika anda mengalami beberapa gejala di bawah ini, ada baiknya untuk segera memeriksakan diri.
1. Menggosok mata secara terus menerus
Salah satu gejala mata minus yang harus diwaspadai adalah keinginan untuk menggosok mata berulang kali. Mereka dengan mata minus seringkali menggosok mata hingga menyebabkan mata memerah hingga berair. Gejala yang satu ini membuat mata terasa tidak nyaman sehingga keinginan untuk menggosok mata terus menerus muncul.
2. Tidak sadar dengan benda yang jauh
Mereka yang menderita mata minus biasanya kesulitan saat harus melihat objek jauh. Tidak heran jika penderita seringkali mengeluhkan keberadaan benda yang jauh dari dirinya. Mereka harus mendekat terlebih dahulu jika ingin melihat benda secara lebih jelas. Hal ini tentu sangat mengganggu keseharian dari penderita gangguan mata yang satu ini.
3. Sulit melihat saat berkendara
Tanda dan gejala mata minus yang selanjutnya adalah kesulitan saat berkendara. Meski jarang terjadi, namun gejala yang satu ini sebaiknya anda waspadai. Karena jika dibiarkan, gejala ini tidak hanya membahayakan diri sendiri namun juga berpotensi membahayakan keselamatan pengguna jalan yang lain. Kesulitan saat berkendara juga akan semakin terasa saat malam tiba.
4. Mata mudah lelah
Apakah anda merasa jika akhir-akhir ini mata mudah lelah? Jika iya, anda bisa segera memeriksakan diri ke dokter mata. Karena ditakutkan, anda tengah mengalami gejala mata minus. Mata yang sering lelah membuat kita tertarik untuk sebentar-sebentar memejamkan mata sembari melakukan pemijatan secara perlahan. Mata lelah juga sering menyebabkan rasa sakit di kepala atau pusing.
Baca Juga : Yuk Intip,Tips Aman Bermain Ponsel Agar Tidak Merusak Mata
5. Seringkali menyipitkan mata
Tanda dan gejala mata minus yang selanjutnya adalah seringkali menyipitkan mata. Kebiasan ini dilakukan agar pandangan pada objek tertentu bisa menjadi lebih jelas. Tidak hanya menyipitkan mata, mereka yang menderita mata minus juga suka menutup salah satu mata agar objek bisa tampak lebih jelas.
6. Mendekatkan objek dengan mata
Pemilik mata minus seringkali mendekatkan barang agar lebih mudah untuk dilihat. Gejala yang satu ini seringkali dilakukan terutama saat menonton televisi, bermain gadget atau bahkan saat membaca buku.
Jika anda merasa akhir-akhir ini seringkali melakukan hal tersebut, ada baiknya untuk segera periksa ke dokter mata untuk mengetahui bagaimana kondisi penglihatan anda. Jangan sampai gejala berlarut-larut dan anda baru sadar saat kondisi penglihatan telah memburuk.
7. Sering berkedip
Tanda dan gejala mata minusyang selanjutnya adalah sering berkedip. Tanpa disadari mata minus membuat seseorang cenderung mengedipkan mata. Kedipan tersebut dilakukan secara berlebihan hingga nampak tidak normal.
Ada beberapa tanda dan gejala mata minus yang sebaiknya diwaspadai. Adapun cara untuk mengetahui apakah anda terkena mata minus atau tidak adalah dengan melakukan pemeriksaan mata. Dokter mata akan melakukan pemeriksaan dengan meminta anda membaca grafik huruf standar menggunakan kartu Snellen. Ada juga pemeriksaan yang cukup rumit menggunakan lensa hingga mesin yang canggih.